Bahlil Menyangkal Bahwa Menteri Melakukan Konsultasi Dengan Jokowi Setelah Pertemuan Prabowo Dengan Megawati

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa tidak ada konsolidasi yang dilakukan oleh para menteri yang pernah menjabat di pemerintahan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, setelah pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri.

Pernyataan tersebut disampaikan Bahlil kepada wartawan setelah menghadiri Upacara Pembukaan Global Hydrogen Ecosystem Summit & Exhibition (GHES) 2025 di Hall A Jakarta International Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa (15/4/2025).

"Kami para menteri ini berkonsultasi dengan Pak Presiden Prabowo. Tujuannya adalah untuk membangun negara, menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan rakyat," jelas Bahlil.

"Jika kami terus-menerus berkonsultasi dengan Pak Prabowo, itu tidak berarti ada konsolidasi dengan yang lainnya. Yang jelas, kami melakukan konsolidasi dengan Pak Presiden," tambahnya.

Bahlil kemudian meminta wartawan untuk menjelaskan sumber informasi yang mereka miliki. Beberapa pihak berpendapat bahwa kunjungan sejumlah menteri yang pernah menjabat di era Jokowi dan kini kembali bertugas di era Prabowo ke kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu, dianggap sebagai bentuk konsolidasi.

Dari mana kamu mendapatkan informasi tersebut? Ini adalah karakteristik wartawan, bukan? Isu-isu yang menarik selalu menjadi perhatian. Apakah kalian benar-benar ingin menciptakan isu menjelang hari raya? ujar Bahlil. 

Dia juga menekankan bahwa konsolidasi para menteri dilakukan di bawah arahan Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. 

"Saat ini, semua menteri berada di bawah perintah Presiden Prabowo," tambah Bahlil.

Tag: Bahlil Lahadalia GHES Joko Widodo Prabowo Subianto